Setelah sukses menggelar program reality show di televisi mencari "Imam muda", kali ini Malaysia kembali meluncurkan sebuah program sejenis namun ditujukan untuk kaum hawa yang bertujuan untuk menemukan wanita terbaik sebagai pendakwah dan mengubah cara pikir konservatif tentang peran perempuan dalam masyarakat Muslim.
13-episode perdana program acara reality show berjudul "Solehah", berasal dari kata bahasa Arab yang berarti "perempuan yang soleh", adalah sebuah ajang pencarian bakat yang akan menampilkan perempuan Muslim muda yang karismatik yang akan dinilai oleh ulama atas pengetahuan agama mereka serta keterampilan mereka berceramah agama dan kepribadian mereka.
Meskipun Islam memungkinkan laki-laki dan perempuan untuk berkhotbah agama kepada masyarakat, lapangan itu tetap didominasi oleh kaum laki-laki di kebanyakan negara-negara Muslim, namun produser acara di negara mayoritas Muslim ini berharap imej seperti itu akan segera berubah.
"Kalau kontestan American Idol bertujuan membantu mereka mengembangkan bakat sebagai penyanyi, acara kami bertujuan untuk membantu wanita Muslim berkembang sebagai pendakwah Islam," kata Zulkarnaen Mokhtar, manajer di stasiun televisi swasta yang memproduksi acara ini.
Acara ini akan mulai ditayangkan pada bulan Oktober mendatang dan mengikuti acara bertema Islam "Imam Muda," atau Young Imam dalam sesi terbarunya, yang ditampilkan di sebuah stasiun TV saingan yang bertujuan untuk mencari imam muda terbaik.
Stasiun televisi sebelumnya mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah melihat ada kelangkaan acara reality show TV khusus untuk perempuan dan agama.
"Solehah bertujuan untuk menjadi sebuah acara yang memberikan pendidikan agama informal sementara mengakui peran perempuan dalam perkembangan Islam," tambahnya.
Para wanita dinilai oleh kemampuan mereka terutama untuk "dakwah," kata Arab yang secara harfiah berarti untuk menyebarkan Islam. Dalam prakteknya dakwah berarti memberikan ceramah keagamaan untuk penonton Muslim agar mereka mendapatkan pengetahuna Islam untuk menjadi muslim yang lebih baik.
Hari pertama dari dua hari audisi untuk Solehah, terbuka untuk wanita Muslim berusia antara 20 sampai 30 tahun, diadakan di ibukota Kuala Lumpur pada hari Sabtu kemarin (18/6) dan berhasil menarik sekelompok wanita berpakaian berjilbab warna-warni, beberapa disertai oleh ibu mereka.
Mereka diuji oleh sebuah panel seleksi atas keterampilan mereka termasuk membaca Al-Quran dan memberikan ceramah agama dadakan selama tiga menit yang bertema tentang tanggung jawab umat Islam untuk membantu korban bencana alam.
Amie Sofia Ahmad, 25 tahun, seorang warga keturuna Mesir sedang berkuliah di pascasarjana ikut ambil bagian dalam audisi, mengatakan beberapa Muslim konservatif mencegah perempuan Muslim muncul dan mempromosikan diri secara terbuka di televisi.
"Tapi kita hidup di dunia modern dan televisi bisa menjadi media penting untuk menyebarkan agama jadi mengapa kita harus terus tetap berada belakang?" katanya dengan tegas.(eramusllim.com/fq/reu)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar